
SURABAYA, 17 AGUSTUS 2024 – Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengajak seluruh elemen masyarakat Jatim untuk bersama sama mengisi kemerdekaan dengan kegiatan positif, membangun dan inovatif, demi mewujudkan pembangunan Jatim yang lebih maju ke depannya.
“Cara kita memaknai hari kemerdekaan adalah mengisi kemerdekaan ini dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, yang positif, yang membangun, sehingga nantinya memberi dampak bagi kemajuan masyarakat Jatim,” ajak Adhy usai menjadi Inspektur Upacara Detik-detik Peringatan HUT Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2024 di Halaman Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Sabtu (17/8/2024).
Pada kesempatan yang sama, Pj. Gubernur Adhy mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur menggemakan nafas optimisme melalui semangat Jawa Timur Gerbang Nusantara Baru.
Semangat atau slogan Jawa Timur Gerbang Nusantara Baru itu sengaja digaungkan merespon tema yang diangkat nasional dalam HUT Ke-79 RI yaitu Nusantara Baru Indonesia Maju.
Menurutnya, slogan Jawa Timur Gerbang Nusantara Baru bukan sekedar kata-kata saja. Melainkan sejauh ini telah terbukti dimana Jatim telah membantu roda perekonomian di 20 provinsi di Indonesia Timur melalui adanya 21 tol laut dari Pelabuhan Tanjung Perak.
“Semangat Jatim Gerbang Nusantara Baru menunjukkan nafas optimisme baru akan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN). Kita optimis adanya IKN akan semakin menyatukan tekad menyusun berbagai rencana pembangunan ke depan,” tuturnya.
Lebih lanjut Adhy menjelaskan semangat mewujudkan gerbang nusantara sudah ditunjukkan Provinsi Jatim melalui pembangunan yang berjalan baik, yakni mampu menjaga pertumbuhan ekonomi sebesar 4,98 persen. Selain itu Jatim juga berhasil menjaga inflasi +- 25 persen dan turun 24 persen untuk memperkuat daya beli masyarakat.
Selain itu sejauh ini Jatim juga telah berhasil menurunkan kemiskinan ekstrem sebesar 0,58 persen serta membuka peluang investor untuk menanamkan investasi di Jatim.
“Itu merupakan bagian kemerdekaan. Mohon doa restunya supaya Jatim terus maju,” tegasnya.
Menurutnya, salah satu wujud sederhana untuk mensyukuri dan mencintai kemerdekaan adalah bangga mengenakan pakaian adat. Adhy mengaku, momentum HUT RI menggunakan busana adat suku Osing, Banyuwangi.
“Sengaja saya memilih busana adat Osing karena modelnya eksentrik, mewah, bagus dan berbeda. Ini adalah wujud kebanggaan kami dengan kekayaan unsur budaya Jatim,” ungkapnya.
Upacara detik-detik Proklamasi di Gedung Negara Grahadi Surabaya berlangsung khidmat dan meriah. Seluruh undangan dari lintas sektor menggunakan pakaian adat dari masing-masing daerah. Peringatan HUT kemerdekaan RI semakin meriah dengan berbagai hiburan dan acara tous bersama 17 negara sahabat.
Antusiasme masyarakat sudah terlihat sejak pagi. Total 1.250 kuota disiapkan bagi masyarakat yang ingin datang mengikuti upacara detik-detik Proklamasi dan menyaksikan penurunan Bendera di Grahadi.
Banyak pertunjukan menarik dalam peringatan HUT Ke-79 RI di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya yang disemarakan bintang tamu seperti Difarina Indra, Sendratari Pawitra Suci, serta Marching Band Gita Taruna Angkasa dari SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun yang akan mengisi Upacara Pengibaran.
Kemudian saat penurunan bendera, akan ada hiburan dari Sendratari Expedition of MADA, Niken Salindry, dan Fakedopp. Bahkan, nantinya mereka yang mengenakan kostum menarik akan mendapatkan hadiah khusus.
“Ini persembahan untuk masyarakat agar bisa langsung merasakan prosesi upacara dan menikmati atraksi yang disediakan. Kami ingin masyarakat merasakan kegembiraan merayakan kemerdekaan,” ungkap Adhy.