Jakarta,1 Maret 2024 – Portofolioberita – S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi pada hari Kamis, didukung oleh saham saham teknologi yang terkait dengan AI, sementara data inflasi dan komentar dari pejabat Federal Reserve membantu membentuk ekspektasi mengenai waktu penurunan suku bunga bank sentral. Produsen chip kelas berat Nvidia (NASDAQ:NVDA) menguat 2,08% karena salah satu dorongan terbesar pada indeks acuan S&P dan Nasdaq sementara rivalnya yang lebih kecil, Advanced Micro Devices (NASDAQ:AMD) melonjak 9,06%.
Sementara itu, pasar Asia mengambil alih kendali pada hari Jumat, hari perdagangan pertama bulan ini, setelah MSCI Asia kecuali Jepang naik 4% dan Nikkei Jepang mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada bulan Februari setelah komentar seorang pejabat bank sentral mengatakan inflasi sedang menuju target bank sebesar 2%, yang membuka jalan untuk meninggalkan suku bunga negatif dan batasan imbal hasil.
Sedangkan di pasar komoditas, harga minyak melemah pada hari Kamis karena data inflasi AS menyiratkan pelemahan ekonomi terbesar di dunia yang dapat melemahkan permintaan minyak mentah, dan peningkatan produksi OPEC juga membebani harga. Brent berjangka untuk pengiriman April ditutup pada $83,62 per barel, turun 6 sen. Minyak mentah AS menetap di $78,26 per barel, turun 28 sen.
