Jakarta – Financial Expert CNBC Indonesia Olivia Louise mengatakan bahwa ada satu cara yang bisa diaplikasikan para trader forex atau komoditas untuk meraup keuntungan secara efektif. Dan tentunya hal ini juga tergolong minim risiko.
Pada intinya, dalam trading mata uang asing ada istilah yang bernama currency pairs atau pasangan mata uang yang akan diperjualbelikan di pasar forex.
Menurut Olivia, setiap pairs tentu memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Daripada mengikuti seluruh pasangan mata uang (pairs), lebih baik mengikuti perkembangan ekonomi beberapa negara dan juga pergerakan harga acuan salah satu komoditas, apa saja yang bisa mempengaruhi pergerakannya.
“Trader tidak perlu mempelajari semua jenis pairs. Bruce Lee pernah bilang kalau ‘saya lebih takut orang yang bisa satu jurus dan bisa dilakukan berulang-ulang,’ Gak semua pairs harus diikuti, serta harus pasang stop loss karena market bisa saja berubah tiba-tiba ketika ada berita tertentu,” Ujar Olivia Louise dalam Kelas Cuan yang diselenggarakan PT Finex Bisnis Solusi Futures dan CNBC Indonesia Alila SCBD Jakarta, Sabtu (25/11).
Olivia menambahkan, setiap pairs tentu memiliki naturesnya masing-masing. Daripada mengikuti seluruh pasangan mata uang (pairs), lebih baik mengikuti perkembangan ekonomi beberapa negara dan juga pergerakan harga acuan salah satu komoditas, apa saja yang bisa mempengaruhi pergerakannya.
Bila Anda lebih paham terkait ekonomi Amerika dan Eropa, maka pilihannya bisa berfokus trading di pasangan mata uang EUR/USD (Euro dan USD).
“Apabila suku bunga AS lebih tinggi daripada Eropa, tentu USD akan cenderung menguat dibanding Euro. Alhasil, kita bisa mempertimbangkan untuk short sell EUR/USD. Contoh lainnya, Anda juga bisa fokus ke salah satu komoditas sebut saja emas yang sering dianggap sebagai safe haven. Tentu saja ketika ada ketidakpastian ekonomi terjadi karena perang, kebijakan bank sentral, perlambatan ekonomi, cenderung akan meningkatkan potensi kenaikan GOLD(XAU),” lanjutnya.
Seperti diketahui, dalam trading komoditas berjangka XAU berpasangan dengan USD. Maka dari itu apabila dunia dilanda ketidakpastian, Anda bisa melakukan buy long XAU/USD.
Meski demikian, sebagai trader Anda wajib mempelajari analisis teknikal untuk mengetahui kapan waktunya masuk dan keluar.
