Serangan Siber Lumpuhkan Penjualan Daring Muji dan Ritel Besar Lain di Jepang

Tokyo, 26 Oktober 2025 – Serangan siber besar-besaran terhadap platform perdagangan daring dan logistik Jepang, Askul, telah melumpuhkan penjualan internet di sejumlah peritel populer, termasuk Muji dan Loft. Platform tersebut terpaksa menangguhkan layanannya dan kini tengah menyelidiki potensi pencurian data pelanggan

Selain Muji dan Loft, jaringan pusat perbelanjaan Sogo & Seibu juga mengumumkan penangguhan penjualan sejumlah barang dagangan melalui internet akibat serangan pada sistem Askul. Para peritel ini mengandalkan anak perusahaan Askul untuk operasi pengiriman (logistik) mereka.

Askul pertama kali mengumumkan serangan ransomware pada hari Minggu (19/10), yang menyebabkan kegagalan sistem di seluruh situs perdagangan daring mereka. Pihak Askul belum dapat memberikan perkiraan tanggal kapan sistem akan pulih, sehingga pengiriman perdagangan daring dari toko-toko yang terdampak juga tidak jelas kapan bisa dilanjutkan kembali

Saat ini, Askul tengah memprioritaskan pemeriksaan apakah data pelanggan dan informasi pribadi lainnya telah dicuri. Askul memiliki basis data pelanggan yang besar, mencakup sekitar 5,6 juta klien korporat dan lebih dari 10 juta klien individu yang terdaftar di platformnya

Serangan ransomware terbaru ini mengikuti insiden serupa yang terjadi pada bulan September terhadap raksasa perusahaan minuman Asahi Group Holdings. Meskipun Asahi telah memulihkan beberapa layanan, mereka masih kesulitan memulihkan sistem jaringan komputernya sepenuhnya, menyoroti meningkatnya kerentanan perusahaan-perusahaan besar Jepang terhadap serangan siber

sumber: NHK News